Deskripsi Program Studi
Program studi gizi bertujuan menghasilkan tenaga sarjana gizi yang mampu mengelola program gizi dan kesehatan baik di bidang institusi maupun masyarakat mulai dari perencanaan hingga evaluasi dan dilandasi pemahaman teoritis yang kuat akan berperan dalam mengatasi masalah gizi yang berarti juga meningkatkan indeks Pembangunan Manusia Indonesia.
Program studi gizi hanya dibuka pada program pendidikan S1 Reguler dengan kuota jalur masuk 50% dari jalur undangan yaitu SNMPTN, dan 50% dari jalur ujian tulis yaitu SBMPTN dan SIMAK-UI.
Biaya Pendidikan
Biaya pendidikan S1 Reguler dibayarkan sesuai dengan kemampuan penanggung biaya, BOP-B (Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan). BOP-B dibayarkan dengan kisaran Rp 100.000 – Rp 7.500.000. Untuk S1 reguler terhitung 2013 sudah tidak dikenakan uang pangkal, hal ini dikarenakan uang pangkal disubsidi oleh pemerintah melalui Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN).